Kanker Tiroid

Kanker Tiroid adalah suatu keganasan pada tiroid. Meski begitu, kanker jarang menyebabkan pembesaran kelenjar, lebih sering menyebabkan pertumbuhan kecil (nodul) di dalam kelenjar.

Sebagian besar nodul tiroid bersifat jinak dan biasanya kanker tiroid dapat disembuhkan. Kanker tiroid seringkali membatasi kemampuan menyerap yodium dan membatasi kemampuan menghasilkan hormone tiroid ; tetapi kadang kanker menghasilkan cukup banyak hormone tiroid sehingga terjadi hipertiroidisme.

Nodul tiroid sering bersifat ganas jika :

1. Hanya ditemukan satu
2. Skening tiroid menunjukkan bahwa nodul tidak berfungsi
3. Nodulnya padat, keras dan isinya bukan cairan (kistik)
4. Pertumbuhannya cepat

Menurut Dr. Imam Subekti, SpPD-KEMD, staf Divisi Metabolik-Endokrin Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, dengan berbagai kemajuan teknologi kedokteran, misalnya aplikasi biopsy aspirasi jarum halus (BAJAH), ultrasonografi (USG), TSH sensitive dan terapi supresi L-tiroksin, menungkinkan dokter melakukan evaluasi nodul tiroid secara lebih cermat sehingga menghasilkan diagnosis yang tepat.

Prevalensi (Angka Kejadian)

Prevalensi nodul tiroid sangat bervariasi dari 5-50% bergantung pada sensitifitas metode yang digunakan dan populasi yang diteliti. Pada studi ultrasonografi ditemukan nodul tiroid sebanyak 20-45% pada wanita normal dan 17-25% pada pria normal. Pada anak-anak yang tidak terekspos radiasi peng-ion, prevalensi berkisar 0,2-1,5, sedangkan pada anak-anak yang terekspos pada usia kurang dari 16 tahun, prevalensinya 38,4%.

Prevalensi (angka kejadian) nodul tiroid meningkat secara linier dengan bertambahnya usia, ekspos dengan radiasi peng-ion dan defisiensi iodium. Secara keseluruhan nodul tiroid lebih sering terdapat pada wanita daripada pria.

Pendekatan diagnosis

Ada beberapa hal yang bias dilakukan sebagai pendekatan diagnosis dari nodul tiroid, yaitu :

• Anamnesis (Tanya-jawab)

Pada anamnesis awal, umumnya dokter berusaha menentukan apakah nodul tiroid tersebut toksik atau non-toksik. Keluhan-keluhan toksik  antara lain seperti : berdebar, keringat banyak, cepat lelah, berat badan turun, sering buang air besar, sulit tidur dan rambut rontok. Sedangkan pasien dengan nodul tiroid non-toksik, baik yang jinak maupun yang ganas tidak mempunyai kuluhan lain, kecuali datang berobat karena keluhan kosmetik (kekhawatiran akan timbulnya keganasan)

Pada sebagian besar keganasan, tiroid tidak memberikan gejala yang berat, kecuali keganasan jenis anaplastik yang sangat cepat membesar bahkan dalam hitungan minggu. Sebagian kecil pasien, khususnya pasien dengan nodul tiroid yang besar, mengeluh gejala penekanan pada esophagus dan trakea. Biasanya nodul tiroid tidak disertai nyeri, kecuali timbul pendarahan  ke dalam nodul atau bila kelainannya tiroiditis akut/subakut. Kelauhan lain pada keganasan yang mungkin adalah suara serak.

• Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik diarahkan pada kemungkinan adanya keganasan tiroid.  Pertumbuhan nodul tiroid yang cepat  merupakan salah satu tanda keganasan tiroid, terutama jenis karsinoma  tiroid yang tidak berdiferensiasi.  Tanda lainnnya adalah konsistensi nodul keras dan melekat ke jaringan sekitar, serta terdapat pembesaran kelenjar getah bening di daerah leher. Pada tiroiditis, peradaban nodul nyeri, dan kadang kala berfluktuasi karena adanya abses/pus, sedangkan jenis nodul tiroid lainnya biasanya tidak memberikan kelainan fisik, kecuali benjolan di leher.

Untuk memudahkan pendekatan diagnostic, berikut kumpulan riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik yang mengarah kepada nodul tiroid jinak, tanpa menghilangkan kemungkinan adanya keganasan, yaitu : 

1. Riwayat keluarga dengan tiroiditis Hashimoto atau penyakit tiroid autoimun
2. Riwayat keluarga dengan nodul tiroid jinak atau goiter
3. Gejala hipotiroidisme atau hepertiroidisme
4. Nyeri dan kencang pada nodul
5. Lunak, rata dan tidak terfiksir
6. Struma multinodular tanpa nodul dominant dan konsistensi sama

Kumpulan riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik yang meningkatkan kecurigaan kea rah keganasan tiroid :

1. Usia kurang 20 tahun atau lenih 70 tahun mempunyai prevalensi tinggi keganasan pada nodul teraba
2. Nodul pada pria mempunyai kemungkinan 2 kali lebih tinggi menjadi ganas dari wanita
3. Keluhan disfagia dan suara serak
4. Riwayat radiasi peng-ion pada saat anak-anak
5. Padat, keras, tidak rata dan terfiksir
6. Limfadenopati servikal
7. Riwayat keganasan tiroid sebelumnya

OBAT GETAH BENING,TIROID & DIABETES ALAMI
Madu Hitam Pahit Griya Assalam merupakan obat getah bening, obat tiroid yang bekerja secara efektif  dalam menormalkan gangguan kelenjar getah bening dan tiroid serta menormalkan kadar gula darah kadar  pada penderita Diabetes tipe II dan dapat meningkatkan stamina tubuh agar menjadi fit dan bersemangat dalam beraktifitas (tidak lesu/lemah). Madu Hitam Pahit Griya Assalam mengandung unsur kromium yang berperan sebagai obat getah bening, tiroid, gondok dan obat diabetes dengan cara memperbaiki fungsi pankreas yang bertugas untuk memproduksi/mensekresi insulin untuk metabolisme gula agar dapat masuk dalam sel-sel tubuh dan tidak menumpuk pada pembuluh darah. Madu Hitam Pahit Griya Assalam juga merupakan obat getah bening dan obat diabetes yang mengandung senyawa Alkaloid yang berkhasiat untuk mengobati peradangan dalam tubuh dan memulihkan fungsi sel-sel tubuh. Madu Hitam Pahit Griya Assalam adalah obat getah bening dan obat  diabetes yang banyak mengandung hemaglobin yang berkhasiat untuk mengikat oksigen untuk metabolisme tubuh sehingga berkhasiat untuk memulihkan serta menjaga stamina dan vitalitas tubuh.