Rabu, 25 April 2012

Diabetes dan Disfungsi Seksual


Sebuah penelitian terbaru mengatakan bahwa, Diabetes bukan satu-satunya yang menjadi faktor penurunan fungsi seksual bagi penderita diabetes. Ada faktor lainnya. Journal of Urology juga menyebutkan bahwa depresi menjadi salah satu faktor yang meningkatkan risiko impotensi pada pria penderita kencing manis.

Menurut dr. Nugroho S. Sp.And dari RS.Fatmawati Jakarta, setiap orang yang mengalami depresi bisa mengalami impotensi, baik pada penderita diabetes atau orang sehat. Namun penderita diabetes memang besar risikonya mengalami disfungsi ereksi. "Penderita diabetes mempunyai pembuluh darah yang bermasalah, otomatis ia akan sulit ereksi," kata Beliau.

Ditambahkan oleh dr.Nugroho bahwa penderita diabetes tetap bisa memiliki kualitas hidup yang baik selama mereka disiplin melakukan pengobatan disertai dengan perubahan gaya hidup, dengan cara mengontrol gula darah setiap hari. "Penderita yang sudah terkena diabetes selama 5 tahun dan tidak mengontrol gula darah, akan banyak terkena komplikasi penyakit. Pasien yang baru terkena diabetes selama 1-2 tahun mungkin tidak akan merasakan penyakit apa-apa, karena penyakit ini kronis," paparnya.

Penyakit diabetes atau kencing manis bersifat kronis dan menahun, ditandai oleh sering buang air kecil, sering lapar dan haus, kelelahan, luka yang lama sembuh, serta meningkatnya kadar gula dalam darah dan air seni. Komplikasi penyakit yang mungkin dialami penderita diabetes antara lain jantung koroner, stroke dan gagal ginjal.

Meski dihantui oleh masalah disfungsi ereksi, namun masalah tersebut ternyata bisa disembuhkan. "Impotensi pada penderita diabetes bisa diobati 100 persen, nanti dicari dulu masalahnya di mana, apakah di pembuluh darah atau kadar hormon yang rendah, baru diobati," jelas dokter yang juga berpraktek di RS.Internasional Bintaro ini.

Walau keluhan terganggunya fungsi seksual bisa diobati, namun dr.Nugroho menyarankan agar pasien melakukan pencegahan lewat pengendalian gula darah "Banyak  pasien saya yang tidak impotensi, itu karena mereka terus mengontrol gula darah" katanya.

Apa saja yang bisa dilakukan? Selain teratur mengkonsumsi obat dan suntik insulin, gaya hidup sehat sangat penting untuk dilakukan. Misalnya dengan melakukan diet jika kegemukan, berolahraga minimal tiga kali seminggu, makan berimbang atau tidak berlebihan, cukup istirahat, dan menyelesaikan setiap masalah agar tidak stressdan depresi.


OBAT DIABETES ALAMI
Madu Hitam Pahit Griya Assalam merupakan obat diabetes yang bekerja secara efektif dan cepat dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita Diabetes tipe II dan dapat meningkatkan stamina tubuh agar menjadi fit dan bersemangat dalam beraktifitas (tidak lesu/lemah). Madu Hitam Pahit Griya Assalam mengandung unsur kromium yang berperan sebagai obat diabetes dengan cara memperbaiki fungsi pankreas yang bertugas untuk memproduksi/mensekresi insulin untuk metabolisme gula agar dapat masuk dalam sel-sel tubuh dan tidak menumpuk pada pembuluh darah. Madu Hitam Pahit Griya Assalam juga merupakan obat diabetes yang mengandung senyawa Alkaloid yang berkhasiat untuk mengobati peradangan dalam tubuh dan memulihkan fungsi sel-sel tubuh. Madu Hitam Pahit Griya Assalam adalah obat diabetes yang banyak mengandung hemaglobin yang berkhasiat untuk mengikat oksigen untuk metabolisme tubuh sehingga berkhasiat untuk memulihkan serta menjaga stamina dan vitalitas tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar